Malam itu, 13 November 2019 sekiranya pukul 20:20 WIB saya sedang mempunyai rencana surprise untuk teman saya bernama Nurman yang akan ulang tahun pada tanggal 14 November 2019 bersama Hesti (kekasih nurman) melalui percakapan chat di media sosial bernama Whatsapp. Malam itu, Hesti mengirimkan pesan ke Whatsapp saya bahwasan nya malam ini akan melakukan surprise ulang tahun untuk Nurman, dengan membelikan donat JCO yang sudah di pesan oleh Hesti menggunakan aplikasi GrabFood, yang nantinya di antar ke kos saya, saat itu selagi menunggu pesananan GrabFood datang saya diberi perintah oleh Hesti dalam percakapan whatsapp untuk membeli lilin ulang tahun dan korek. Sekiranya pukul 20:25 WIB saya memutuskan untuk membeli lilin di sebuah warung yang ada di Sewon bernama Mug**arjo. Saat tiba di toko, saya bertanya terlebih dahulu kepada karyawan yang bekerja disana, dengan percakapan sebagai berikut:
Saya: Mbak, lilin untuk ulang tahun ada? (sambil mengetukkan dompet ke etalase kaca)
Karyawan: Itu mas dibawah tumpukan sarimi (sambil sibuk melayani pelanggan lain)
Saya: Oh iya mbak, makasih..
Karyawan: -
Akhirnya saya menemukan lilin ulang tahun tersebut, kemudian saya jongkok untuk melihat lebih dekat. Pada saat saya sudah mengambil lilin nya, saya langsung memfoto lilin tersebut ke Hesti untuk memberi tahu mau lilin yang seperti apa, dan berapa jumlah nya.
|
Lilin ulang tahun yang difoto |
Setelah saya foto, saya baru sadar dengan dompet saya yang entah dimana.
Saat itu saya panik dan mencoba mencari sekitar, dan tetap tidak ditemukan.
Akhirnya saya menyatakan kejadian ini kepada karyawan yang ada di toko tersebut, bahwasan nya dompet saya telah hilang di sekitaran saya mencari lilin ulang tahun.
Karyawan juga sempat bingung dan sempat bilang, "coba ingat ingat mas, biasanya lupa gak bawa, terus keinget nya baru di toko".
Seketika saya mengingat-ingat dompet saya itu dimana, dan saya sangat yakin kalo dompet itu hilang pada saat saya mengambil lilin kemudian memfoto lilin tersebut.
Akhirnya solusi di malam itu adalah, saya menanyakan kepada ibu pemilik, demikian percakapannya:
Saya: Bu, kalo saya misalnya mau liat CCTV nya bisa?
Ibu: Ya bisa, tapi gabisa malam ini mas, anak saya gak ada, paling kalo mau besok mas.
Saya: Kalo besok kira kira jam berapa ya buk?
Ibu: Agak siang, biasanya jam 10-11 an.
Saya: Oh iya buk, makasih. Saya besok siang kesana.
Kemudian salah satu karyawan memanggil saya, dan saya disuruh menitipkan nomor handphone, yang apabila dimalam itu ditemukan oleh salah satu karyawan yang ada disana, maka saya bisa dihubungi.
Malam itu juga di depan toko saya chat Ary (kekasih saya) namun tidak dibalas.
Akhirnya saya telepon melalui aplikasi Whatsapp. Kemudian saya menyatakan kejadian itu kepada Ary, dan ia pun terkejut seketika. Setelah semua kejadian di bicarakan melalui telepon, saya bergegas pulang karena saat itu saya sudah tidak tahu harus bagaimana lagi.
Kemudian setelah sampai kos, saya mendapat chat dari Ary yang menanyakan keberadaan saya. Saat itu saya sedang di kos, dan sekitar 10 menit kemudian, Ary tiba di kos saya dan meminjamkan kartu debit JENIUS, yang kebetulan bisa digunakan untuk bertransaksi, kemudian saya membuka aplikasi Mandiri Online Apps dan mentransfer dana dari rekening Mandiri saya ke kartu debit JENIIUS, agar uang yang ada di Mandiri habis. Saya bisa antisipasi jika buruk-buruknya kartu ATM Mandiri saya memang benar hilang karena orang lain yang mengambil di toko tersebut dan bisa merampas uang yang ada di ATM Mandiri.
Disaat saya dan Ary sedang membicarakan mengenai kejadian ini, GrabFood pun tiba di kos saya dengan menelepon handphone saya, bahwasannya ia sudah sampai di lokasi. Seketika saya langsung ambil pesanan tersebut.
|
Donat JCO sebagai hadiah ulang tahun |
Malam itu menjadi malam yang suram bagi pikiran saya. Disamping itu, waktu sudah menujukkan pukul 23:00 WIB. Dan perayaan surprise ulang tahun Nurman akan dilakukan pada pukul 00:00 WIB. Pada pukul 23:09 WIB, Hesti memberi percakapan dengan menyatakan " Ris, aku otw kosmu ya", jawabku "Oke". Sekitar pukul 23:30 WIB, Hesti tiba di kos saya dan kami berangkat menuju kos Nurman pada pukul 23:45 WIB. Hesti memberi arahan kepada saya untuk memberhentikan dirinya (Hesti) untuk turun di gang kecil yang dekat dengan kos nurman agar tidak ketahuan, saat itu pula saya memutar balikkan motor saya untuk lewat ke jalan biasanya. Dan sampailah saya di kos nurman dengan kondisi lemas karena pusing memikirkan dompet. Untuk melancarkan aksi surprise, saya membawa roti yang ada di dalam box motor saya dan roti tersebut menjadi sebuah pancingan untuk Nurman agar dapat keluar dan mengambil roti di box saya, karena saya kelaparan. Berikut percakapannya:
Saya: Man, tolong ambilen roti ku ndek box man. (sambil rebahan tidur)
Nurman: Halah, ambil dewe iso ngunu loh. (sambil memainkan perut saya)
Saya: Aaah tolong loh man, dompet ku ilang loh, pusing aku.. luwe.
Nurman: Yo yo yo..
Saya: Eeh iki lho kuncine..
Nurman: duarrr mem*k.... (nurman kaget)
Saat itu, diluar sudah ada Hesti yang sudah menunggu dan membawakan donat JCO sebagai surprise hadiah ulang tahun, akhirnya kedua pasangan muda ini saling menyuapkan donat satu sama lain dengan mesranya.
|
Momen mesra Nurman dan Hesti |
Keesokan hari nya pada tanggal 14 November 2019, saya bergegas menuju toko tersebut dan bertemu dengan anak dari pemilik toko tersebut. Saya langsung bilang, bahwasan nya saya adalah orang yang semalam kehilangan dompet. Seketika anak pemilik toko tersebut langsung mengarahkan saya untuk melihat ke layar CCTV dan bertanya-tanya pada jam berapa.
Setelah mengotak-atik layar CCTV yang ada di TV, ternyata anak pemilik toko tersebut tidak paham cara untuk melihat hasil dari rekaman CCTV, kemudian ia menelepon adiknya yang kebetulan juga paham dan bisa mengakses rekaman CCTV melalui handphone.
15 menit berlalu akhirnya adik dari pemilik toko tersebut datang dan membawa saya kebelakang toko untuk melihat kejadian itu bersama, saya memastikan kepada mas nya bahwasan nya kejadian tersebut berlangsung pada pukul 20:30 WIB, seketika mas nya pun meggeserkan hasil rekaman ke pukul 20:29 WIB, dan saat itu saya sudah melihat diri saya sedang asyik mencari lilin ulang tahun.
Memang benar saat itu saya memegang dompet, dan dompet tersebut saya bawa di tangan. Namun dalam rekaman CCTV tersebut, memperlihatkan bahwasannya saya telah menaruh dompet tersebut ke lantai karena posisi atau letak keberadaan lilin ulang tahun tersebut berada di rak bagian bawah. Saat saya sudah mendapatkan lilin tersebut ternyata saya langsung berdiri dan memfoto lilin tersebut untuk dikirimkan ke Hesti melalui chat tanpa memikirkan keberadaan dompet tersebut, dan ternyata dompet yang saya bawa dan tertinggal di lantai tersebut, tidak sengaja tertendang oleh kaki saya sendiri pada saat itu, dan dompet tersebut masuk kebawah rak bawah yang terdapat lilin tersebut.
Akhirnya setelah melihat kejadian tersebut melalui CCTV, saya merasa saya adalah orang yang bodoh dan ceroboh. Tertawalah saya dan sang pemilik toko tersebut. Lantas kami pun bergegas untuk melihat kolong dari rak tersebut, dan akhirnya saya menemukan dompet saya.
|
Akhirnya kau kembali :') |
Inti dari kejadian ini adalah, kita harus dapat menjaga barang bawaan sendiri dan harus tetap fokus dan tenang dalam menghadapi kondisi apapun. Ketidaksadaran adalah hal yang diakibatkan oleh hilang nya fokus, respon otak yang melemah.